![]() |
| Ridwan, SP. (Foto : Yat) |
Namun dari 6.000 ton bantuan jagung tersebut ternyata belum sepenuhnya didroping oleh pihak Dinas Pertanian Provinsi NTB ke Kota Bima. Dari jumlah tersebut sebanyak 2,7 ton masih tersisa.
Sisa bantuan benih sebanyak 2,7 ton ini, diperuntukan bagi kelompok tani yang berada di Kecamatan Mpunda Kota Bima.
“Ada 6 kelompok tani di kecamatan Mpunda yaitu kelompok tani Kajao Doro, Oi Wuwu, Diwu Mpangi, Nggahi Rawi Pahu di Kelurahan Matakando. Selain itu kelompok tani Doro Londa Kelurahan Panggi dan Telaga Gora Sambinae,” beber Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kota Bima, Ridwan, SP.
Berkaitan dengan hal ini, pihak Dinas Pertanian Kota Bima terus melakukan koordinas dengan pihak Provinsi. Namun hingga kini belum juga ada sinyal bahwa sisa bantuan itu akan didroping.
“Pihak Dinas Propinsi hanya menyarankan kami untuk menunggu saja meski kami sudah beberapa kali mempertanyakannya,” jelasnya.
Keterlambatan bantuan benih ini, Dinas Pertanian Kota Bima terus didesak petani agar bantuan benih secepatnya direalisasikan.
“Kami tidak bisa berbuat banyak. Kami hanya bisa meminta petani untuk bersabar dan terus mendesak pihak Provinsi agar segera mendroping benihnya,” pungkasnya.
Jurnal-01

Komentar