Komentar |
| Peserta pawai rimpu saat tiba dilokasi finis di pantai Lawata. |
Kota Bima, Jurnal NTB,- Dalam rangka memeriahkan Dirgahayu ke-74 TNI tahun 2019, Pemerintah Kota Bima menggelar pawai rimpu, Sabtu (12/10).
Peserta pawai dilepas di lapangan Serasuba Kota Bima sekitar pukul 08.00 wita dan berakhir di pantai Lawata. Peserta pawai diawali dengan parade kuda.
Peserta pawai terdiri dari unsur pemerintah, BUMN, BUMD, dan masyarakat Kota Bima. Terlihat juga dari sekolah-sekolah, mulai dari guru hingga siswa.
Tampak terlihat juga Walikota Bima beserta isteri, Wakil Walikota Bima beserta istri, Ketua DPRD Kota Bima beserta isteri ikut mengambil bagian. Mereka berada dibarisan depan dari peserta pawai yang ada.
Dalam pawai rimpu ini, Kota Bima mampu pecahkan rekor dunia. Dari target 15.000 rimpu, kini mampu tembus hingga pada angka 20.165 rimpu.
Hal ini berdasarkan perhitungan dari pihak MURI. Hingga pawai selesai mendapat hasil akhir sebanyak 20.165.
"Ini sangat luar biasa di Kota Bima mampu melebihi target hingga memecahkan muri," ungkap Manager MURI, Triyono.
Seperti apa metode penghitungannya, Triyono mengaku pada saat pelepasan peserta ada anggota MURI yang menghitungnya. Setiap barisan dilepas sebanyak 200 peserta hingga diketahui hasilnya seperti itu.
Walikota Bima HM Lutfi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak terutama masyarakat Kota Bima yang ikut berpartisipasi mengikuti kegiatan pawai rimpu.
"Antusias masyarakat Kota Bima sangat luar biasa. Ini sangat membanggakan bagi kita semua," ungkapnya.
Jurnal-01