Komentar
Banjir yang menerjang wilayah Kota Bima, 4 April 2023.
Kota Bima, Jurnal NTB.- Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Sosial hingga kini belum memberikan bantuan korban banjir pada 4 April 2023 lalu.
Terlambatnya pendistribusian bantuan ini, karena hinga kini Dinas Sosial belum memperoleh data korban banjir secara keseluruhan.
Kepala Dinas Sosial, Yuliana saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, data yang masuk pada Dinas Sosial baru sebagian kelurahan yang masuk, berdasarkan usulan lurah-lurah.
"Baru 10 Kelurahan yang mengajukan data korban banjir. Sisanya masih kami tunggu," ungkapnya, Senin (10/04/2023).
Yuliana mengaku, pendistribusian bantuan oleh Dinas Sosial, harus berbasis data. Jika data cepat disampaikan, maka pendistribusiannya pula akan cepat dilakukan.
"Harusnya data sudah rampung diusulkan oleh lurah, agar warga bisa memperoleh bantuan beras," katanya.
Ia mengimbau lurah-lurah yang belum mengajukan data, agar segera mengusulkan nama korban banjir.
"Kalau data sudah rampung, nanti kita akan sinkronkan dengan data BPBD. Informasinya, data BPBD sudah rampung," akunya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kota Bima, Gufran yang dikonfirmasi, mengungkap bahwa ada 7.747 KK atau 26.443 jiwa yang terdampak banjir.
"Ini tersebar di 24 kelurahan pada 5 Kecamatan," jelasnya.
Jurnal-01