Komentar |
| Pawai Rimpu yang berlangsung di Kota Bima. |
Kota Bima, Jurnal NTB.- Pemerintah Kota Bima kembali melaksanakan Pawai Rimpu Mantika Heritage Of Bima, Minggu (07/05/2023).
Pawai Rimpu yang diperkirakan diikuti oleh puluhan ribu warga Kota Bima ini berlangsung meriah.
Gelaran pawai ini, peserta dilepas di dua tempat dan berakhir di kantor Wali Kota Bima.
Di bagian barat, yaitu di Paruganae Kota Bima, peserta pawai Rimpu dilepas oleh Wali Kota Bima, HM Lutfi.
Sedangkan di bagian timur, peserta pawai Rimpu dilepas oleh Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan.
Pantauan wartawan, pawai Rimpu berlangsung ramai. Sekitar puluhan ribu warga Kota Bima ikut berpartisipasi meramaikan pawai Rimpu.
Pawai Rimpu ini menjadi pawai terakhir di kepemimpinan Wali kota Bima dan Wakil Wali Kota Bima HM Lutfi-Feri Sofiyan.
Sebab, kepemimpinan Lutfi-Feri akan berakhir pada September 2023 ini.
Wali Kota Bima mengatakan, pawai Rimpu merupakan budaya busana yang tidak pernah tergerus oleh waktu, selalu modern dari masa ke masa dan itu terbukti saat ini ribuan perempuan gunakan Rimpu dalam sebuah Festival.
Rimpu kata wali kota, harus dikenalkan kepada siapapun dan di manapun.
Hingga harapannya pada Pawai Rimpu tahun 2023 ini, Rimpu dan Tenun Bima tidak hanya dikenal oleh warga Indonesia, tapi Dunia.
"Tahun sebelumnya kita harap seluruh warga Indonesia mengenal busana perempuan Bima yakni Rimpu ini, tapi sekarang ini kita harap dunia harus tahu dan kenal," tegasnya.
Ia pun memiliki harapan besar lainnya, Pawai Rimpu akan tetap digelar pada tahun-tahun berikutnya.
"Kita bisa buktikan, tanpa dukungan APBD Festival Pawai Rimpu libatkan ribuan warga mampu digelar, tentu tahun-tahun berikutnya tidak akan sulit juga," pungkasnya.
Jurnal-01