Komentar
Prosesi pengukuhan pengurus PGRI Kota Bima oleh Wali Kota Bima.
Kota Bima, Jurnal NTB.- Organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bima resmi memiliki nakhoda baru. Bertempat di aula Kantor Wali Kota Bima, Rabu, 6 Agustus 2025, pengurus masa bakti XXIII periode 2025–2030 dikukuhkan secara resmi.
Alwi Yasin didapuk sebagai ketua, didampingi jajaran pengurus yang cukup lengkap. Tiga nama dipercaya mengisi posisi wakil ketua: Suhardin, Syarifudin, dan Abdul Salam. Sementara posisi sekretaris diemban Dedy Rosyadi bersama Muhajirin sebagai wakil. Untuk bendahara, Mursalim bertandem dengan Sri Rahayu.
Dalam sambutannya, Alwi Yasin menyebut momen pengukuhan ini sebagai awal baru bagi PGRI untuk kembali aktif membangun energi kolektif demi kemajuan pendidikan di Kota Bima.
“Jangan terus melihat ke belakang. Saatnya membentuk kerja tim yang solid dan berpikir ke depan demi pendidikan yang lebih baik,” tegas Alwi.
Pengurus yang baru ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai unsur, termasuk Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin yang masuk dalam jajaran dewan pembina bersama Kepala Dinas Dikbud Kota Bima H. Supratman, Kepala Kemenag H. Manjur, serta Kepala KCD Dikbud NTB Siti Mariatun.
Dalam arahannya, Wali Kota menekankan pentingnya peran guru yang tak hanya mengajar, namun juga membentuk karakter dan peradaban generasi bangsa.
“Pelantikan ini bukan seremoni biasa. Ini adalah komitmen bersama untuk menjaga marwah profesi dan memperkuat kualitas pendidikan kita,” ujarnya.
Ia menyoroti bahwa dengan sekitar 6.000 guru di Kota Bima, PGRI memiliki peran vital sebagai mitra strategis pemerintah. Terlebih, di tengah tantangan degradasi moral generasi muda, peran guru kian penting dalam menanamkan nilai dan karakter sejak dini.
“PGRI harus menjadi wadah yang memperjuangkan profesionalisme, hak-hak guru, dan menguatkan etika profesi. Dan yang tak kalah penting, membantu suksesnya program BISA (Bima Sejahtera dan Amanah),” sambungnya.
Wali Kota juga mengapresiasi kontribusi pengurus PGRI sebelumnya yang telah banyak berbuat untuk kemajuan pendidikan. Ia optimis, kepemimpinan Alwi Yasin akan membawa semangat baru.
“Mari kita satukan langkah, siapkan tenaga dan pikiran untuk menjawab tantangan ke depan. Saya percaya, PGRI Kota Bima akan bergerak lebih progresif ke depan,” tutupnya. (RED).