Lantik Pejabat, Wali Kota : Ini Bukan Suka Tidak Suka, Tapi Kebutuhan Organisasi

Iklan Atas Halaman 920x250

.

Lantik Pejabat, Wali Kota : Ini Bukan Suka Tidak Suka, Tapi Kebutuhan Organisasi

Rabu, 27 Agustus 2025

Proses pelantikan pejabat lingkup pemerintah Kota Bima.

Kota Bima Jurnal NTB.–
Wali Kota Bima H A Rahman H Abidin melakukan mutasi rotasi dan promosi pejabat lingkup pemerintah Kota Bima, Rabu, 27 Agustus 2025.


Sejumlah jabatan strategis berganti wajah. H Mukhtar, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Daerah, kini digeser menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Setda. Posisinya digantikan oleh pejabat lain yang juga mengalami rotasi.


Selain itu, beberapa pejabat eselon II ikut mengalami pergeseran di antaranya Ahmad Mufrad, dari Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah.


H Sukarno, dari Staf Ahli Kesra menjadi Kepala Dinas Pariwisata. Siswadi, dari Sekretaris DPRD menjadi Kepala BPKAD. H Supratman, dari Kepala Dikpora menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.


Agus Purnama, dari Kepala Dinas PUPR menjadi Kepala Dinas Perkim. A Faruk, dari Kepala Perkim menjadi Kepala BPBD. Yuliana, dari Kepala Dinsos menjadi Kepala DPMPTSP.


Didi Fahdiansyah, dari Kepala Damkar menjadi Kepala PUPR. H Ichwanul Muslimin, dari Kepala Dishanpan menjadi Kepala DPPKB. Syarif Rustaman, dari Kepala DLH menjadi Kepala Bappeda.


Hj Suharni, dari Kepala DPPKB menjadi Staf Ahli Bidang Kesra. H Mahfud, dari Kepala Diskominfotik menjadi Kepala Dikpora.


Selain itu, HL Sukarsana kini menjabat Kepala Dinas Sosial, M Natsir memimpin Bakesbangpol, A Haris sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi, Arif Roesman Effendi Kepala Brida, Gufran sebagai Kepala Dishanpan, serta Muhammad Hasyim yang kini dipercaya memimpin Diskominfotik.


Tidak hanya eselon II, pejabat administrator juga bergeser. A Rafik kini menjadi Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan, Ririn Kurniawati menjabat Sekretaris Bappeda, Rusnah menjadi Sekretaris Diskominfotik, Sri Rahayu sebagai Kabag Umum Setda, serta Hj Rohana sebagai Sekretaris DPPPA.


Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, menegaskan bahwa jabatan yang diemban oleh aparatur pemerintahan bukanlah hak, melainkan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. 


Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan bahwa rotasi, mutasi, dan promosi jabatan tidak didasarkan pada kepentingan politik ataupun suka dan tidak suka, melainkan murni kebutuhan organisasi serta pertimbangan kompetensi dan rekam jejak pejabat. 


“Jabatan bukan alat mencari kehormatan diri, tetapi sarana pengabdian untuk melayani masyarakat,” tegasnya.


Ia menambahkan, pelantikan ini merupakan rotasi pertama di masa kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota, yang dimaksudkan untuk memperkuat soliditas birokrasi dalam mencapai tujuan besar Kota Bima yang bersih, indah, sehat, asri, dan sejahtera.


Wali Kota juga mengingatkan seluruh pejabat agar siap ditempatkan di mana saja, menjauhi kepentingan pribadi, serta menegakkan integritas dan profesionalisme.


“Ingatlah selalu, jabatan datang dan pergi, tetapi pengabdian akan abadi,” ujarnya. (RED)